Untuk mengetahui keadaan yang menyedihkan dari sekte Wahabi, DENGAN MERUJUK KEPADA PANUTAN MEREKA YANG DI panggilan DENGAN "SyaikhUL Islam IBNU TAEMIYAH ," KITA baca dari KITABnya Al Bayaan Talbiis Jahmiyyah (1) YANG ISINYA MENGKRITIK TERHADAP ARGUMEN IMAM Fakħruddiin F Ar-Raaziyy' DAN MENUDUH BAHWA IMAM AR RAZI SEBAGAI JAHMIYAH!! :
[ Fakħruddiin AR RAZI mengatakan,] :"jika Dia (Allah) TERbagi DENGAN JUZ DAN ORGAN, maka BERARTI Dia TERSUSUN DARI BERBAGAI JUZ DAN ORGAN - ... ( karena dikaitkan dengan banyak JUZ MAKA bertentangan dengan TAUHID dan SAYA (AR RAZI) telah menunjukkan bahwa ini adalah klaim yang tidak valid/ BATIL.)."
[Ibnu Taimiyah menjawab :]
"Sebaliknya, SAYA JELASKAN bahwa jika HAL ini (yaitu Allah TERbagi DENGAN BERBAGAI JUZ DAN ORGAN menurut dia (AR RAZI)' ),TIDAK MUNGKIN, maka ini BERKONSEKWENSI TIDAK AKAN ADA APA-APA DARI MAUJUD (YANG TELAH ADA) ....
Perhatikan apa yang dikataka IBNU TAEMIYAH, Dia mengatakan bahwa jika ada sesuatu yang tidak TERbagi DENGAN beberapa hal ( JUZ DAN ORGAN ), maka SESUATU ITU tidak bisa eksis / ADA, BEGITU JUGA DZAT Allah.
KESIMPULANNYA IBNU TAEMIYAH menegaskan keyakinannya bahwa Allah memang terbagi DARI JUZ DAN ORGAN .
[Ibnu Taimiyah berkata:] "Kami telah menjelaskan ( dalam hal apa yang mereka maksud ) berhubungan dengan KATA TARKIB; komposisi / TERSUSUN, TAHAYUZ: menetap di tempat, DAN TAGOYUR: memiliki PERUBAHAN, dan IFTIQOR butuh, YANG dimaksud dengan SEMUA ISTILAH INI adalAH segala sesuatu yang HARUS ADA (WAJIBUL WUJUD) : ( YAITU Allah) atau YANG mungkin ada (JAIZUL WUJUD.): (YAITU MAHLUK) Sesungguhnya, untuk mengatakan bahwa ISTILAH_ISTILAH TADI mustahil ( dihubungkan KEPADA ALLAH,) ITU adalah
murni menyesatkan.
Dia mengatakan di sini bahwa tidak ada SESUATU yang ada, bahkan tidak ADA Allah, kecuali ia TERSUSUN DARI JUZ, memiliki tempat, bagian (seperti sisi fisik yang berbeda), dan butuH PADA YANG MENGADAKAN.
Berdasarkan pernyataan YANG sangat jelek, maka tak heran, JIKA sejumlah ulama, seperti SYAIKH TaqiyyudDiin Al-Ĥuşniyy,mengatakan bahwa Ibnu
Taimiyah adalah "kafir mutlak." BEGITU JUGA tidak mengherankan JIKA SYAIKH Alaa'udDiin Al-Bukħaariyy BELIAU marah PADA, "siapapun memanggil dia Shaykh Islam." ,beberapa ORANG MUNGKIN MASIH menyebutnya SAEKHUL ISLAM, karena tidak mengetahui HAKIKAT keyakinanNYA YANG MENYIMPANG , tapi DENGAN JELAS di atas kita dapat
memahami mengapa ULAMA
MENGELUARKAN fatwa TERSEBUT KEPADA IBN TAEMIYAH .
Referensi:
Bayaan Talbiis Al Jahmiyyah,
KARYA Taymmiyyah bin Ahmad,Maţbaah Al Hukuumah, Makkah, 1392.
ﺑﻴﺎﻥ ﺗﻠﺒﻴﺲ ﺍﻟﺠﻬﻤﻴﺔ ﻓﻲ ﺗﺄﺳﻴﺲ
ﺑﺪﻋﻬﻢ ﺍﻟﻜﻼﻣﻴﺔ,ﺍﺳﻢ ﺍﻟﻤﺆﻟﻒ:
ﺃﺣﻤﺪ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﺤﻠﻴﻢ ﺑﻦ ﺗﻴﻤﻴﺔ ﺍﻟﺤﺮﺍﻧﻲ
ﺃﺑﻮ ﺍﻟﻌﺒﺎﺱ ﺍﻟﻮﻓﺎﺓ:728,ﺩﺍﺭ ﺍﻟﻨﺸﺮ:
ﺍﻟﺤﻜﻮﻣﺔ ﻣﻄﺒﻌﺔ-ﺍﻟﻤﻜﺮﻣﺔ ﻣﻜﺔ-
1392,ﺍﻟﻄﺒﻌﺔ:ﺍﻷﻭﻟﻰ,ﺗﺤﻘﻴﻖ:ﻣﺤﻤﺪ
ﺑﻦ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺑﻦ ﻗﺎﺳﻢ
1 ﻗﻮﻟﻚ ﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﻣﻨﻘﺴﻤﺎ ﻛﺎﻥ ﻣﺮﻛﺒﺎ
ﻭﺗﻘﺪﻡ ﺇﺑﻄﺎﻟﻪ ﺗﻘﺪﻡ ﺍﻟﺠﻮﺍﺏ ﻋﻦ ﻫﺬﺍ
ﺍﻟﺬﻱ ﺳﻤﻴﺘﻪ ﻣﺮﻛﺒﺎ ﻭﺗﺒﻴﻦ ﺃﻧﻪ ﻻ
ﺣﺠﺔ ﺃﺻﻼ ﻋﻠﻰ ﺍﻣﺘﻨﺎﻉ ﺫﻟﻚ ﺑﻞ ﺑﻴﻦ
ﺃﻥ ﺇﺣﺎﻟﺔ ﺫﻟﻚ ﺗﻘﺘﻀﻲ ﺇﺑﻄﺎﻝ ﻛﻞ
ﻣﻮﺟﻮﺩ ﻭﻟﻮﻻ ﺃﻧﻪ ﺃﺣﺎﻝ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﺗﻘﺪﻡ
ﻟﻤﺎ ﺃﺣﻠﻨﺎ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺗﻘﺪﻡ ﺑﻴﺎﻥ ﻣﺎ ﻓﻲ
ﻟﻔﻆ ﺍﻟﺘﺮﻛﻴﺐ ﻭﺍﻟﺘﺤﻴﺰ ﻭﺍﻟﻐﻴﺮ
ﻭﺍﻻﻓﺘﻘﺎﺭ ﻣﻦ ﺍﻻﺣﺘﻤﺎﻝ ﻭﺇﻥ ﺍﻟﻤﻌﻨﻰ
ﺍﻟﺬﻱ ﻳﻘﺼﺪ ﻣﻨﻪ ﺑﺬﻟﻚ ﻳﺠﺐ ﺃﻥ
ﻳﺘﺼﻒ ﺑﻪ ﻛﻞ ﻣﻮﺟﻮﺩ ﺳﻮﺍﺀ ﻛﺎﻥ
ﻭﺍﺟﺒﺎ ﺃﻭ ﻣﻤﻜﻨﺎ ﻭﺇﻥ ﺍﻟﻘﻮﻝ ﺑﺎﻣﺘﻨﺎﻉ
ﺫﻟﻚ ﻳﺴﺘﻠﺰﻡ ﺍﻟﺴﻔﺴﻄﺔ ﺍﻟﻤﺤﻀﺔ
(ﺑﻴﺎﻥ ﺗﻠﺒﻴﺲ ﺍﻟﺠﻬﻤﻴﺔ ﺝ1ﺹ33 .(
Tidak ada komentar:
Posting Komentar